Lemna Minor (Duckweed) - Pakan Alternatif untuk Ternak

Lemna minor, atau dalam masyarakat menyebutnya 'mata lele', 'kayambang', 'kiambang', 'duckweed', adalah sejenis tanaman paku air dari famili Lemnaceae yang hidup di air tawar yang sering dijumpai di sawah. Bagi orang yang tidak tahu, tanaman ini tentu dianggap sangat mengganggu, tapi sebenarnya lemna minor ini memiliki kadar protein yang cukup untuk pakan alternatif unggas maupun ikan, seperti ikan nila dan gurami. Karena ukurannya yang kecil, lemna ini sangat cocok digunakan untuk pakan alternatif bibit ikan nila maupun gurami seukuran kuku jari hingga seukuran korek.

 

Lemna memiliki produkivitas yang tinggi, jadi pertumbuhannya sangat cepat, terutama di tempat yang kurang sinar matahari. Jadi lemna akan tumbuh subur di tempat yang dingin, namun pada musim kemarau populasinya dapat menurun, karena tumbuhan ini tidak tahan panas. Suhu yang sesuai untuk pertumbuhan Lemna adalah 18-33 celcius. Untuk daerah yang panas, pohon peneduh/paranet dapat digunakan untuk menstabilkan suhu air kolam

Berdasarkan hasil penelitian Cedergreen dan Madsen, lemna mampu menyerap NH4 dan NO3 melalui bagian akar dan daunnya. Tumbuhan ini efisien dalam penghapusan nitrogen, jadi sangat cocok untuk mengolah air limbah. Yang terpenting bagi para pembudidaya adalah kandungan protein yng tinggi, yaitu mencapai 10-43% dalam berat kering. Lemna yang ditanam di air kaya nutrisi akan memiliki kandungan mineral, kaium, fosfor, dan pigmen yang tinggi. Karena itu, lemna dapat dijadikan sebagai makanan bersuplemen penting bagi ikan.
Kami juga sempat melakukan riset kecil-kecilan untuk mengetahui bagaimana perkembangan ikan gurami jika diberi pakan lemna minor (dukweed). Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa ikan gurami dapat berkembang sekitar 5 cm selama 2 bulan. Lebih jelasnya silahkan simak gambar berikut.


Di Indonesia, lemna minor dapat dijumpai di sawah-sawah atau beberapa orang yang membudidayakan tanaman ini. Tanaman ini memiliki fungsi yang serupa dengan Azolla Mychrophylla yang juga dapat digunakan sebagai pakan alternatif ternak, serta kandungan protein yang tinggi. Kelabihan lain dari makanan favorit nila ini adalah ketahanan hidup ikan yang baik serta daging ikan lebih banyak dan lebih kesat dengan lemak yang sedikit. Selain itu, ikan yang memakan lemna memiliki bau amis yang menurun.



Berikut ini adalah cara membudidayakan Lemna minor:
  • Kotoran ayam dosis 5 gr/l ditebar secara merata dalam wadah yang telah disiapkan
  • Setelah 2 -3 hari bibit Lemna ditebar dalam wadah
  • Pemeliharaan dilakukan dengan mengganti pupuk yang lama dengan yang baru (dosis ½ dari pupuk awal)
Pemanenan lemna minor dilakukan setelah 1 minggu, dengan metode panen setengah (sebagian).

Pertanyaan yang kemudian muncul adalah bagaimana minat ikan maupun unggas terhadap lemna minor? Dan hasil menunjukkan bahwa hewan ternak, baik itu unggas maupun ikan sangat menyukai lemna minor atau duckweed ini. Berikut adalah video bagaimana respon ikan nila saat diberi makan lemna minor:


Karena ukuran lemna yang cenderung kecil, dia sangat cocok untuk diberikan sebagai pakan ikan yang masih kecil. Misalnya saja ikan nila yang kami coba beri makan lemna berikut:


Tak kalah dengan ikan, ayam satu ini juga sangat suka makan lemna karena mungkin rasanya yang cocok dengan selera mereka. Selengkapnya simak video berikut:

 

Semoga informasi kami bermanfaat ^^

Bagi Anda yang tertarik untuk membudidayakan lemna, bisa cek ke toko atau sosial media kami di..
YouTube   : https://www.youtube.com/channel/UCdULZlLSTrfXu3wz4FKbT9A
Instagram  : https://www.instagram.com/azola_purwodadi
Tokopedia : https://www.tokopedia.com/azolapurwodadi
Bukalapak : https://www.bukalapak.com/u/azola_pwdd
Shopee      : https://shopee.co.id/azola_pwdd
Phone/WA: +62 853-2527-0439

Salam Azola Purwodadi,

Comments